Situasi Peperangan

• Menjelang subuh Rasulullah SAW sudah membagi-bagikan tugas komando pemegang bendera.
• Belum lagi mereka siap, tanpa diduga pasukan musuh yang telah bersembunyi di celah-celah bukit tiba-tiba menyerang.
• Serangan mendadak sempat membuat pasukan muslim kocar-kacir dan mereka melarikan diri untuk menyelamatkan diri masing-masing.
• Melihat hal yang negatif ini Rasulullah SAW sebagai komando tertinggi mengambil tindakan cepat. Beliau menyerukan dan memanggil mereka dengan kelompok-kelompoknya, mulai dari Muhajirin, Anshar, Kahzraj dan Aus. Namun seruan Rasulullah SAW ini tidak didengar dan tidak diperdulikan. Hanya ada sekitar 100 orang saja yang mengitarinya, ada Abbas dan ada Abu Sufyan.
• Tidak boleh terus seperti ini, Rasulullah SAW segera memerintahkan Abbas yang punya suara lantang untuk berteriak mengingatkan para sahabat, terutama mereka-mereka yang sudah teruji keimannnya.