Khutbah Jum’at
Teks Khutbah
Teks Khutbah Rasulullah SAW yang beliau lakukan pada shalat Jum’at untuk pertama kalinya dalam sejarah Islam di Bani Salim ibn ‘Auf, tempat itu sekarang dikenal dengan Masjid al-Jum’ah.
الحمد لله، أحمده وأستعينه، وأستغفره وأستهديه، وأؤمن به ولا أكفره، وأعادي من يكفره، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأن محمداً عبده ورسوله؛ أرسله بالهدى والنور والموعظة، على فترة من الرسل، وقلةٍ من العلم، وضلالةٍ من الناس، وانقطاع من الزمان ودنوٍ من الساعة، وقربٍ من الأجل؛ من يطع الله ورسوله فقد رشد، ومن يعصمها فقد غوى وفرط؛ وضل ضلالاً بعيداً.
وأوصيكم بتقوى الله فإنه خير ما أوصى به المسلم المسلم؛ أن يحضه على الآخرة، وأن يأمره بتقوى الله، فاحذروا ما حذركم الله من نفسه، ولا أفضل من ذلك نصيحة، ولا أفضل من ذلك ذكراً؛ وإن تقوى الله لمن عمل به على وجلٍ ومخافة من ربه عون صدق على ما تبغون من أمر الآخرة، ومن يصلح الذي بينه وبين الله من أمره في السر والعلانية، لا ينوي بذلك إلا وجه الله يكن له ذكراً في عاجل أمره، وذخراً فيما بعد الموت، حين يفتقر المرء إلى ما قدم، وما كان من سوى ذلك يود لو أن بينها وبينه أمداً بعيداً، ويحذركم الله نفسه، والله رءوف بالعباد. والذي صدق قوله، وأنجز وعده، لا خلف لذلك، فإنه يقول عز وجل: ما يبدل القول لدي وما أنا بظلامٍ للعبيد
Segala puji bagi Allah, aku memuji-Nya, memohon pertolongan-Nya, memohon ampunan-Nya dan memohon hidayah-Nya. Aku mengimani-Nya dan tidak mendustai-Nya, dan aku memusuhi orang yang mengkufuri-Nya.
Dan aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah, Yang Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan sesungguhnya Muhammad adalah hamba-Nya dan Rasul-Nya, Dia mengutusnya dengan hidayah, cahaya dan nasehat, dalam kurun waktu tidak adanya utusan, sedikitnya ilmu, kesesatan manusia dan terputusnya waktu serta semakin dekatnya kiamat serta dekatnya ajal. Maka siapa yang menta’ati Allah dan Rasul-Nya, maka dia telah mendapatkan petunjuk, dan siapa yang melanggar kedua-duanya, dia sudah sesat dan sesatnya merupakan sesat yang jauh.
Dan aku mewasiatkan kalian agar bertakwa kepada Allah, karena sesungguhnya itulah sebaik-baik wasiat seorang Muslim kepada orang Muslim lainnya. Aku juga mewasiatkan kalian untuk memikirkan akhirat, dan memerintahkan kalian untuk bertakwa kepada Allah. Maka aku mengingatkan kalian dengan apa yang Allah sendiri ingatkan. Dan tidak ada nasehat yang lebih baik dari itu, dan tidak ada peringatan yang lebih baik dari itu.
Sesungguhnya bertakwa kepada Allah dengan melakukannya penuh perasaan meninggikan Allah dan takut kepada-Nya merupakan langkah penolong untuk mendapatkan apa yang kalian inginkan di akhirat.
Dan barang siapa yang memperbaiki hubungan dirinya dengan Allah, baik dalam hal yang jelas atau yang tersembunyi, tidak diniatkan kecuali karena Allah, maka hal itu akan bermanfaat dalam kehidupan duniawinya, dan bekal tabungan buat kehidupan setelah meninggal. Ketika setiap orang mengharapkan dengan apa yang telah diperbuatnya, sebagaimana dia juga berharap bahwa hal negatif tidak pernah dia lakukan sama sekali. Allah sendiri telah mengingatkan kalian dan Allah benar-benar sayang terhadap hamba-hamba. Allah Benar dengan apa yang difirmankan-Nya. Dia juga akan melaksanakan janji-Nya, tidak ada yang diingkari. Sesungguhnya Allah telah berfirman: Tidak ada ketetapan-Ku yang diganti, dan Aku tidak akan berbuat zalim ke atas seorang hamba.
Teks Riwayat al-Tabari
فاتقوا الله في عاجل أمركم وآجله في السر والعلانية، فإنه من يتق الله يكفر عنه سيئاته ، ويعظم له أجراً ، ومن يتق الله فقد فاز فوزاً عظيماً. وإن تقوى الله يوقي مقته، ويوقي عقوبته، ويوقي سخطه، وأن تقوى الله يبيض الوجوه، ويرضي الرب، ويرفع الدرجة.
خذوا بحظكم، ولا تفرطوا في جنب الله؛ قد علمكم الله كتابه، ونهج لكم سبيله، ليعلم الذين صدقوا ويعلم الكاذبين. فأحسنوا كما أحسن الله إليكم، وعادوا أعداءه، وجاهدوا في الله حق جهاده هو اجتباكم وسماكم المسلمين، ليهلك من هلك عن بينة، ويحيى من حي عن بينة، ولا قوة إلا بالله. فأكثروا ذكر الله، واعملوا لما بعد اليوم، فإنه من يصلح ما بينه وبين الله يكفه الله ما بينه وبين الناس، ذلك بأن الله يقضي على الناس ولا يقضون عليه، ويملك من الناس ولا يملكون منه؛ الله أكبر، ولا قوة إلا بالله العظيم!
Maka bertakwalah kepada Allah dalam urusan dunia dan akhiratmu, baik yang tersembunyi maupun yang terang-terangan, karena sesungguhnya orang yang bertakwa kepada Allah maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya dan melipatgandakan pahalanya, dan siapa yang bertakwa kepada Allah akan terhindar dari murka-Nya, terhindar dari hukuman-Nya, dan terhindar dari marah-Nya, dan bertakwa kepada Allah akan mencerahkan wajah dan akan mendapatkan keridho’an Allah dan Allah akan mengangkat derajat.
Ambillah kesempatan kalian dan jangan menyia-nyiakan kewajiban kalian terhadap Allah, Allah telah mengajarkan kalian kitab-Nya dan menunjukkan jalan kebenaran-Nya supaya Allah mengetahui orang yang benar dan orang yang berdusta. Maka berbuatlah baik sebagaimana Allah berbuat baik kepada kalian dan musuhi musuh-Nya dan berjihadlah di jalan Allah sebenar-benarnya jihad. Dialah yang memilih kalian dan memberikan nama kepada kalian kaum muslimin supaya yang meninggal, meninggal dalam keadaan yang jelas. Yang hidup, hidup dalam keadaan yang jelas, tiada kekuatan kecuali dengan kekuatan Allah, maka perbanyaklah dzikir Allah dan beramallah untuk hari kemudian, karena siapa yang memperbaiki hubungannya dengan Allah, maka Allah akan mencukupi hubungannya dengan manusia lain, karena Allah Maha Kuasa terhadap manusia dan mereka tidak berkuasa terhadap Allah, dan Allah memiliki manusia dan mereka tidak memiliki apa-apa. Allah Maha Besar dan tiada kekuatan kecuali dengan kekuatan Allah yang Maha Agung.
Peta Letak Bani Salim ibn Auf (Masjid Jum’ah)
DR. Syauqi Abu Khalil, Athlas al-Sirah al-Nabawiyah, hal. 82.
Foto Masjid al-Jum’ah Dulu
Foto Masjid al-Jum’ah Sekarang